Pages

Terimakasih Telah Menjadi Bagian Hidupku


Terimakasih Telah Menjadi Bagian Hidupku

Sedikitpun tak pernah terpikir oleh ku, bahwa di sebuah moment hidup yang begitu menentukan identitas kepribadianku kedepan disibukkan dengan berbagai hal yang begitu asing bagiku dahulu. Ya, menjadi bagian dari orang-orang yang mengambil sebuah jalan yang kebanyakan orang memandang sebelah mata atau sekedar mencibir karna tak tau dalamnya. Ikut bermetaforfosis bersama, menyibukkan diri dengan kebiasaan-kebiasaan mahluk langit.
Dalam hati aku menyebut mereka setengah mahluk langit, karna memang seprti itulah mereka, dan gelar kehormatan itu yang selalu melekat ada pada mereka. Syukur beribu syukur di sepenggal episode hidupku yang singkat ini allah memperkenkannku menikmati seteguk air kenikmatan bersaudara, kenikmatan bekerjasama dan nikmatnya menjaga perasaan yang lain meski terkadang sulit. Memenagemen diri untuk tetap bersangka baik kepada sesama adalah sebuah pelajaran tingkat tinggi yang tidak pernah diperoleh di ruang-ruang interior kelas.
Dinamika, tangis, haru, bersih tegang, bujuk, merajuk, rayu dan faktor perbedaan karakter yang membuat proses metamorfosis ini menjadilebih indah. Menjadi seorang yang tau akan hakikat dirinya, bagaimana yang faham harus slalu diingatkan dan yang futur harus diberikan asufan ruhiyah penyemangat.
Tak sekedar beraktivitas, karna misinya adalah misi langit. Tidak ada indikator, dan tidak ada pencapaiyan, cukup berusaha semaksimal mungkin dan kerjakan yang merupakan bagianmu kemudian serahkan semuanya pada yang Maha menilai.
Disinilah tempatku belajar mencari jati diri dan menentukan arah hidup. Meskipun agak sedikit lebay, tapi tidak bisa dipungkiri bahwa hatiku masih terpaut dan ingin merasakan nuansa yang sama, sama seperti dulu dikala semangat menajadi bagian daripadanya, semnagat membangun mimpi bersamanya dan semangat menjalankan segala aktivitasnya.
Terimakasih telah menjadi bagian dari hidupku, meski teramat singkat tapi membekas, meski belum berbuat apa-apa tapi sangat mengispirasi, meski hanya menjalankan kewajiban yang ada tetapi disini ku belajar tentang hidup, meski tidak bisa menjadi teladan tapi aku mengambil banyak hikmah daripadanya, meski hanya lewat dan tak sempat mampir tapi aku meliahat sebuah cahaya harapan yang terang ada padanya. Terimakasih telah membangun mimpi bersamu dan memberiku kesempatan menjadi bagian dari mimpi-mimpi besarmu. Terimakasih.
Pojok Rumah Qur’an, 14 Sep 2015

Unknown

No comments:

Post a Comment

Instagram